Halo Investor !,
Buat kalian yang sedang melakukan investasi di reksadana, tentunya ingin mengetahui bagaimana performa dari hasil investasi reksadana kalian bukan ? Artikel berikut akan membahas mengenai cara menghitung keuntungan reksadana per bulan.
Berinvestasi di reksadana merupakan salah satu jenis investasi yang cukup digandrungi di kalangan masyarakat sekarang ini. Keuntungan yang dimiliki oleh jenis investasi ini dikarenakan antara lain karena hanya membutuhkan modal yang kecil (cukup dengan 100 ribu rupiah saja), sudah terdapat banyak produk yang dapat dipilih dan serta likuiditasnya yang tinggi sehingga dapat diperjualbelikan kapan saja.
Sebelum membahas mengenai bagaimana menghitung laba reksadana per bulan ada baiknya kita bahas secara singkat mengenai pengertian serta jenis-jenis reksadana.
Apa Itu Reksadana ?
4 Jenis Reksadana
a) Reksadana Pasar Uang, yang investasinya 100% diletakkan pada jenis instrumen pasar uang seperti deposito
b) Reksadana Pendapatan Tetap, yang investasinya 80% diletakkan pada jenis instrumen pendapatan tetap seperti obligasi, sementara sisanya diletakkan pada jenis instrumen pasar uang.
c) Reksadana Campuran, Yang investasinya diletakkan pada kombinasi instrumen pasar uang, obligasi serta saham
dan
d) Reksadana Saham, Yang investasinya 80% diletakkan pada instrumen saham, sementara sisanya dapat terbagi antara obligasi dan pasar uang
Cara Menghitung Keuntungan Reksadana Per Bulan
Yang pertama, mari kita praktikkan cara menghitung keuntungan reksadana secara manual.
Menghitung Keuntungan Reksadana Per Bulan Secara Manual
Informasi yang harus anda ketahui adalah sebagai berikut:
> Modal Awal Anda Di Saat Pembelian
> Nilai Aktivasi Bersih/Unit Penyertaan Pada Saat Pembelian
> Nilai Aktivasi Bersih/Unit Penyertaan 1 Bulan Kemudian
Sekarang kita coba dengan contoh kasusnya.
Misalkan,
Yudhi membeli Reksadana X pada 1 Desember 2019, dengan Modal Rp 4.000.000. Pada saat beli NAB/UP dari Reksadana X adalah 2.000 per unit. 1 Bulan kemudian, 1 Januari 2020, Reksadana X memiliki NAB/UP 2500 per unit.
Berapa profit Reksadana Per Bulan yang dimiliki Yudhi ?
Pertama, cari jumlah unit yang didapatkan Yudhi dari modal awal Rp 4.000.000.
4.000.000/2.000 per unit = 2000 unit
Kedua, Kalikan jumlah unit yang dimiliki Yudhi dengan NAB/UP pada tanggal 1 Januari 2020.
2000 unit x 2500 = Rp 5.000.000
Ketiga, Cari selisih antara nilai investasi pada tanggal 1 Januari 2020 dengan 1 Desember 2019 juga persentase kenaikannya.
Rp 5.000.000 - Rp 4.000.000 = Rp 1.000.000
dengan persentase Rp 1.000.000/Rp 4.000.000 = 25%
Dari contoh di atas dapat diketahui bahwa keuntungan reksadana per bulan Yudhi adalah sebesar 25%.
Sangat mudah bukan ?
Cara lain yang dapat kamu coba adalah pergi langsung ke situs sekuritas penyedia reksadana. Cara ini tentu lebih mudah buat kamu yang anti ribet dengan melakukan perhitungan manual.
4.000.000/2.000 per unit = 2000 unit
Kedua, Kalikan jumlah unit yang dimiliki Yudhi dengan NAB/UP pada tanggal 1 Januari 2020.
2000 unit x 2500 = Rp 5.000.000
Ketiga, Cari selisih antara nilai investasi pada tanggal 1 Januari 2020 dengan 1 Desember 2019 juga persentase kenaikannya.
Rp 5.000.000 - Rp 4.000.000 = Rp 1.000.000
dengan persentase Rp 1.000.000/Rp 4.000.000 = 25%
Dari contoh di atas dapat diketahui bahwa keuntungan reksadana per bulan Yudhi adalah sebesar 25%.
Sangat mudah bukan ?
Cara lain yang dapat kamu coba adalah pergi langsung ke situs sekuritas penyedia reksadana. Cara ini tentu lebih mudah buat kamu yang anti ribet dengan melakukan perhitungan manual.
Mencari Keuntungan Reksadana Per Bulan Lewat Situs Sekuritas
Pada contoh ini saya akan menggunakan website indopremier. Berikut cara mencari keuntungan reksdana per bulan dari situs tersebut.
1. Buka situs indopremier.com
2. Klik tab dropdown yang bertuliskan "Our Products" dan pilih "IPOTFUND"
3. Pilih option "list reksadana", lihat gambar di bawah
1. Buka situs indopremier.com
2. Klik tab dropdown yang bertuliskan "Our Products" dan pilih "IPOTFUND"
3. Pilih option "list reksadana", lihat gambar di bawah
4. Pilih kriteria dan jenis reksadana yang anda inginkan, pada contoh ini saya memilih option reksadana umum dan jenis reksadana pasar uang (MM). Anda bisa mengganti kriteria reksadana apa yang ingin ditampilkan (cont. reksadana syariah-reksadana saham atau reksadana umum-reksadana pendapatan tetap. Pilih sesuai kriteria yang anda ingin lihat performancenya ditabel tersebut).
5. Apabila belum tampil nilai profit reksadana per bulan pada windows anda, klik pilihan "column" di pojok kanan atas list reksadana dan klik interval waktu % performance "1 M" atau satu bulan. Tersedia pilihan 1 hari hingga 5 tahun.
6. Selesai. Kamu dapat mengetahui keuntungan per bulan masing-masing reksadana yang ditampilkan.
Begitulah cara menghitung keuntungan reksadana per bulan baik secara manual maupun memanfaatkan situs sekuritas yang melayani jual beli reksadana.
Dalam melakukan investasi ada baiknya kita melakukan monitoring secara berkala terhadap investasi yang kita miliki. Hal itu akan meningkatkan awareness kita terhadap performa investasi yang kita miliki dari waktu ke waktu dan memudahkan kita untuk melakukan action terhadap investasi kita ke depannya.
Jadi berapa keuntungan reksadana yang anda miliki per bulannya ? tinggalkan komentar di bawah ya.